MUARO JAMBI, krakatau.com - Bertempat di ruang rapat BPMP Provinsi Jambi, Ketua TP PKK Kabupaten Muaro Jambi Ririn Novianty,SE menghadiri Rapat persiapan Sosialisasi Smartedu yang dilaksanakan pada, Kamis (18/09/2025).

Smartedu ini merupakan salah satu Program Prioritas Tim Penggerak PKK Provinsi Jambi, yang bertujuan untuk mengoptimalkan sinergitas otak kanan dan otak kiri, agar memudahkan dalam menghafal pelajaran, terutama yang berminat menghapal Al-Quran, dan atau menghafal pelajaran literasi panjang maupun numerasi.

Sosialisasi Smartedu yang merupakan suatu metode/teknik yang dapat membantu memudahkan setiap orang, baik guru atau pelajar. 

Sosialisasi Smartedu 2025 mengacu pada acara perkenalan Smart Edu Psychotest yang bertujuan memberikan panduan dan informasi lebih lanjut mengenai layanan tersebut kepada siswa dan masyarakat umum, serta diikuti dengan sosialisasi program kegiatan sekolah oleh beberapa institusi pendidikan.

Acara ini menjadi sarana untuk memperkenalkan layanan Smart Edu Psychotest kepada masyarakat, terutama siswa, agar mereka memahami fungsinya sebagai panduan. 

Melalui sosialisasi ini, para penyelenggara berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan informasi yang diberikan kepada generasi muda.

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Muaro Jambi, Ririn Novianti, SE dalam penyampaiannya mengatakan, ini merupakan langkah awal untuk memperkenalkan Smart Edu Psychotest kepada siswa dan masyarakat luas. 

Dengan memanfaatkan platform digital, sosialisasi bertujuan untuk menjangkau lebih banyak generasi muda di berbagai wilayah untuk menginspirasi mereka bergabung dalam program-program edukasi yang ditawarkan. 

" Smart Edu ini bertujuan untuk membentuk generasi emas berprestasi, berkarakter, dan berbudaya. Dengan sosialisasi nantinya akan membantu masyarakat, khususnya mahasiswa dan siswa, mendapatkan informasi yang akurat mengenai program-program edukasi yang relevan " ungkapnya.

Acara ini juga bertujuan untuk menginspirasi dan memotivasi generasi muda untuk berpartisipasi dan mengembangkan potensi diri mereka. 

" Sosialisasi yang akan dilaksanakan, juga menjadi wadah untuk membangun kolaborasi dan jaringan interaksi antara pihak penyelenggara dengan berbagai elemen masyarakat, termasuk mahasiswa dan calon peserta " tutupnya. (Redaksi)